Cara Root Redmi 5A – Apakah sekarang sudah ada di antara kamu yang menggunakan smartphone canggih dari Xiaomi ini? Jika iya, kali ini saya berikan tutorial cara root Redmi 5A. Mau? Kalo mau Redmi 5A kamu semakin maksimal, sangat di rekomendasikan di-root. Untuk prosesnya tidaklah sulit sama seperti metode yang diterapkan di Xiaomi Redmi Note 5A.
Salah satu varian Redmi 5 series yang meramaikan kelas menengah. Di prediksi sesuai dengan Xiaomi lainnya, Xiaomi Redmi 5A kemungkinan akan menjadi primadona yang berkualitas bagi para pengguna smartphone canggih yang ingin meng upgrade ponselnya.
Spesifikasi smartphone ini bawakan RAM berkapasitas 3GB sebagai ruang pengelolaan aplikasi yang terinstal pada Redmi 5A. RAM kapasitas longgar yang didampingi chipset Snapdragon 430 berprosesor CPU Octa Core 1.4 GHz.
Kinerja Redmi 5A saat dipakai untuk segala macam aktifitas mutitasking akan lebih powerfull dan smooth di karenakan Xiaomi Redmi 5A telah mengadopsi sistem pengoperasian terbaru Android 7.0 Nougat yang akan berjalan berdampingan dengan pengolah grafis GPU Adreno 505.
Redmi 5A menggunakan beresolusi 13MP akan diandalkan pada sisi kamera utama, serta 5MP yang tersemat pada kamera sekunder. Lensa berkualitas yang juga sama dibekalkan pada Redmi 4A terdahulu sebelum smartphone ini dirilis.
Arti Root
Daftar Isi
Arti kata Root merupakan istilah di OS Linux yang bearti admin atau Superuser yang memiliki kuasa penuh dalam mengatur sebuah sistem. Berhubung Android berasal dari Linux maka kata root sering digunakan. Dengan menjadikan kita SuperUser kita bisa memodifikasi, mengizinkan, mengakses, menghapus file yang ada di sistem Android.
Sekarang kamu sudah mengetahui mengenai manfaat beserta resiko yang akan kamu dapatkan. Sebelum memulai proses root Redmi 5A, pastikan sebelumnya sudah memasang TWRP.
Lihat disini cara pasang TWRP Redmi 5A yang pernah kami ulas sebelumnya.
Cara Root Redmi 5A Dengan Magisk
- Unduh Official Magisk Root Tool dan Magisk uninstaller .
- Pindahkan kedua file magisk ke Internal storage supaya mudah ditemukan nanti.
- Matikan Redmi 5A.
- Tekan tombol Volume Atas dan Power bersamaan.
- Tahan sejenak kemudian lepaskan .
- Pada menu TWRP pilih Install.
- Temukan file Magisk-v16.0.zip.
- Kemudian geser tombol Swipe to Confirm Flash.
- Setelah proses flash berhasil.
- Lanjut dengan memilih Reboot to System.
- Jika muncul permintaan SuperSU, pilih Do Not Install.
Cara Unroot Magisk
- Masuk lagi ke TWRP.
- Pilih menu Install.
- Cari dan klik file Magisk-uninstaller-20180113.zip.
- Pada bagian bawah geser Swipe To Confirm Flash.
- Kalau sudah selesai Reboot System.
Itulah Cara Root dan Unroot Redmi 5A tanpa komputer. Saat ini kamu sudah bisa menginstall berbagai macam aplikasi yang butuh akses root dan juga memungkinkan kamu untuk memodifikasi sistem Android yang tertanam di Riva ini.
Manfaat Root
- Menghapus bloatware – sehingga tidak running di background maupun makan memory
- Tweak CPU scaling governor – Bisa ditweak supaya CPU selalu running top perfomance, atau power save mode dengan cara set max dan min frequency. Bisa juga suspend/sleep beberapa corenya dengan tujuan menghemat batere.
- Emulate GPU – Menurunkan kualitas grafik demi perfomance. Lewat GLTools, kita bisa emulate GPU lain, meskipun secara hardware beda GPU. Ini tentunya berguna jika ada game yang didesain hanya untuk GPU tertentu, sementara smartphone kita memakai GPU tipe lain. GLTools juga bisa digunakan untuk nurunin kualitas gambar/resolusi warna, supaya perfomance/fps nya naik.
- Mengubah tampilan per app – Bisa Customize tampilan chrome jadi tablet version, ataupun besarin ukuran font untuk BBM, Lock orientation pas baca pdf, dan lain sebagainya.
- Pause game – Terutama untuk game puzzle yang memiliki timer, sehingga kita punya banyak waktu untuk mencari solusinya.
- Unlock limitasi network dari vendor – Misalnya kecepatan network yang dibatasin hingga speed tertentu bisa dibuka hingga speed maksimal.
Resiko Root
- Garansi hilang secara software – kalau kamu klaim dalam kondisi root dan modif. Untuk smartphone tertentu ada yang agak susah untuk dibalikkan ke original. Tapi dalam kebanyakan kasus, semua modif bisa dikembalikan seperti semula.
- Memperbesar resiko terjadi error – Pastinya kalau kamu salah memodifikasi, smartphone kamu bisa error.
- Memperbesar potensi adanya malware – Apabila kamu sembarangan menginstall aplikasi tentunya akan beresiko masuknya malware. Untuk membersihkannya hanya cukup dengan uninstall app yang dicurigai sebagai malware.
Semoga tutorial di atas bermanfaat bagi kamu yang membutuhkan. Terima kasih sudah berkunjung, salam dan sampai jumpa di tutorial berikutnya.